https://ijl.upnjatim.ac.id/index.php/ijl/issue/feed Indonesian Journal of Linguistics 2024-11-25T00:48:18+00:00 Endang Sholihatin endang.sholihatin.ak@upnjatim.ac.id Open Journal Systems <p>Indonesian Journal of Linguistics is peer-reviewed and open access biannually <strong>(May and November)</strong>. Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur in Indonesia has been publishing it since 2024. A scientific journal article published in Indonesian Journal of Linguistics presents the findings of the research, a review of the literature, and a book review on the advancement of science, which includes the investigation of research questions with immediate or broad application that significantly advance our understanding of human language as a system of communication or a phenomenon involving cognition, social interaction, and history. <a title="ISSN 3089-0667 (Online)" href="https://issn.brin.go.id/terbit/detail/20240718241780603" target="_blank" rel="noopener">ISSN 3089-0667 (Online)</a>. </p> <p>This journal has scopes such as:</p> <ol> <li>Semantics</li> <li>Pragmatics</li> <li>Discourse analysis</li> <li>Phonetics</li> <li>Phonology</li> <li>Morphology</li> <li>Syntax</li> <li>Psycholinguistics</li> <li>Sociolinguistics</li> <li>Forensic linguistics</li> <li>Educasional linguistics</li> <li>Languge and gender</li> <li>And other interdisciplinary linguistics</li> </ol> <p>The article's focus may be on one or more languages. It may have a synchronous or diachronic viewpoint, employ qualitative or quantitative research methods, and use an exploratory or confirmatory approach to its methodology. Indonesian Journal of Linguistics accepts manuscripts written in complete Indonesian and English and processes original manuscripts submitted regarding the linguistic scope and not published by other publishers.</p> https://ijl.upnjatim.ac.id/index.php/ijl/article/view/22 COVER, KATA PENGANTAR, DAN DAFTAR ISI 2024-11-22T05:49:11+00:00 Indonesian Journal of Linguistics ijl.journal@upnjatim.ac.id <p>.</p> 2024-11-23T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Indonesian Journal of Linguistics https://ijl.upnjatim.ac.id/index.php/ijl/article/view/14 PERKEMBANGAN FUNGSI DARIPADA DALAM SURAT KABAR ABAD KE-19 HINGGA ABAD KE-21 2024-11-12T03:56:26+00:00 Nisa Hanum nisa.hanum.fisip@upnjatim.ac.id <p><em>This study discusses the development of the function of </em>daripada<em> in Malay-Indonesian newspapers from the 19<sup>th</sup> to 21<sup>st</sup> centuries. This study aims to trace and outline functions of </em>daripada<em> used in the newspapers. This diachronic research uses data corpus from the newspaper Bintang Timor (19<sup>th</sup> century) and Kompas (20<sup>th</sup> and 21<sup>st</sup> centuries). The newspapers are taken from the roll film archived in the National Library of the Republic of Indonesia and e-paper on the official website of Kompas.id. The process of analysis and calculation of the functions was completed using Ant. Conc. Furthermore, the results are displayed descriptively in tables and diagrams. Based on the results of this study, there are eight functions of </em>daripada<em>. These functions are </em>daripada <em>as comparative markers, source markers, topic markers, causative markers, inceptive-time markers, possessive markers, exceptive markers, and negative markers. In the 19<sup>th</sup> century, eight of these functions emerged in varying frequencies. In the 20<sup>th</sup> century, there were only four functions that arose and survived, those were daripada as comparative markers, possessive markers, source markers, and topic markers. In the 21<sup>st</sup> century, there is only one function that arises and survives, that is </em>daripada<em> as a comparative marker. In general, from the 19<sup>th</sup> to 21<sup>st</sup> centuries, </em>daripada <em>was experiencing a narrowing of the meaning and function.</em></p> 2024-11-23T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Indonesian Journal of Linguistics https://ijl.upnjatim.ac.id/index.php/ijl/article/view/20 UJARAN KEBENCIAN DALAM TAYANGAN INDONESIA'S NEXT TOP MODEL 2024-11-12T03:25:53+00:00 Muh Ihza Afandi Datuamas ihzaafandi2@gmail.com Ellyana Hinta ellyana.hinta@yahoo.com Herman Didipu herman.didipu@ung.ac.id <p>Ujaran kebencian adalah suatu perkataan yang diujarkan dengan konteks tidak baik bersifat menyakiti perasaan orang lain atau biasa disebut dengan kejahatan berbahasa. Televisi yang seharusnya dapat dimanfaatkan menjadi media belajar anak-anak dalam hal ini menayangkan tayangan-tayangan yang mengandung ujaran kebencian seperti yang menjadi objek dalam penelitian ini yakni <em>Indonesia’s Next Top Model</em>. Tujuan dari penelitian ini didasarkan atas dua rumusan yakni dapat mengetahui jenis-jenis ujaran kebencian dalam tayangan <em>Indonesia’s Next Top Model</em>, dan mengetahui makna kontekstual ujaran kebencian dalam tayangan <em>Indonesia’s Next Top Model</em>. Sehingga untuk mencapai tujuan tersebut, metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan jenis penelitian kualitatif dan berdasaran teori Solihatin yakni kejahatan berbahasa dikaji menggunakan pragmatik dan tindak tutur. Sehingga dapat mendeskripsikan jenis-jenis ujaran kebencian dalam tayangan Indonesia’s Next Top Model dan menganalisa makna kontekstual. Maka dalam penelitian ini ditemukan hasil penelitian dengan lima jenis ujaran kebencian dalam tayangan<em> Indonesia’s Next Top Model</em> yakni penghinaan dalam bentuk merendahkan, penistaan dalam bentuk candaan tidak pantas, menyinggung perasaan orang lain, dan menjelekkan nama baik, ujaran kebencian jenis provokasi dalam bentuk hasut dan memperkeruh keadaan, ujaran kebencian jenis menghasut dalam bentuk menjelekkan/ menjatuhkan orang lain, dan ujaran kebencian jenis perbuatan tidak menyenagkan dalam bentuk makian yang dapat diklasifikasikan setelah menganalisis makna kontekstualnya. Makna kontekstual ujaran kebencian sangat berbeda dengan makna asli katanya, dan dari tujuh jenis ujaran kebencian, tayangan <em>Indonesia’s Next Top Model</em> mengandung lima jenis yang masing dapa diklasifikasikan lagi dalam beberapa bentuk.</p> <p> </p> 2024-11-23T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Indonesian Journal of Linguistics https://ijl.upnjatim.ac.id/index.php/ijl/article/view/18 ANALISIS PENGGUNAAN FRASA DALAM ARTIKEL BERITA “SIASAT PEMIMPIN HAMAS MENGHINDARI PELACAKAN ISRAEL” PADA MEDIA KOMPAS.ID 2024-11-12T03:55:15+00:00 Mashud uudmas17@gmail.com <p>Penelitian sebelumnya masih belum menganalisis tentang penggunaan frasa nomina, frasa adjektiva, dan frasa verba pada media kompas.id. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bentuk-bentuk penggunaan frasa nomina, frasa adjektiva, dan frasa verba pada media kompas.id. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Sumber data penelitian ini adalah media berita daring kompas.id. Data dalam penelitian adalah 46 kalimat yang terdapat pada artikel kompas.id dengan judul <em>siasat</em> <em>pemimpin hamas menghindari pelacakan israel </em>edisi 11 Desember 2023. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode simak dan teknik catat. Teknik analisis data yang digunakan didalam penelitian ini adalah teknik analisis deskriptif kualitatif. Hasil peneltian menunjukka frasa nomina terdiri dari 21 frasa ditemukan dalam 16 kalimat. Frasa adjektiva ditemukan pada 3 kalimat. Frasa verba terdiri dari 44 frasa yang ditemukan dalam 30 kalimat.</p> <p><strong>Kata Kunci:</strong> <em>Sintaksis, frasa, linguistik, kompas.id</em></p> 2024-11-23T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Indonesian Journal of Linguistics https://ijl.upnjatim.ac.id/index.php/ijl/article/view/19 KAJIAN SEMANTIK KOMPONENSIAL TERHADAP ISTILAH KEKERABATAN DALAM NYANYIAN RAKYAT BUGIS 2024-11-12T03:40:44+00:00 Muhsyanur muhsyanur.academic@gmail.com Gusni gusni@gmail.com Sri Verlin sriverlin0@gmail.com Nur Hudayanti Mahas nurhudayantimahas@gmail.com <p>Penelitian ini mengkaji istilah kekerabatan dalam nyanyian rakyat Bugis (elong) melalui pendekatan semantik komponensial. Tujuan penelitian adalah untuk mengungkap makna dan fungsi istilah kekerabatan dalam konteks budaya Bugis, serta implikasinya terhadap struktur sosial masyarakat. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui studi pustaka, wawancara mendalam, dan observasi partisipatif. Analisis data dilakukan menggunakan teori semantik komponensial dan pendekatan etnosemantik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa istilah kekerabatan dalam elong Bugis memiliki struktur makna yang kompleks, mencerminkan hierarki sosial, dan berfungsi sebagai alat transmisi nilai budaya. Analisis komponensial mengungkapkan fitur-fitur semantik seperti generasi, jenis kelamin, garis keturunan, dan status pernikahan yang membentuk makna istilah kekerabatan. Penggunaan istilah kekerabatan dalam elong berfungsi untuk memperkuat ikatan keluarga, mentransmisikan nilai budaya, meregulasi perilaku sosial, dan mengekspresikan emosi. Implikasi sosial-budaya dari temuan ini mencakup upaya pelestarian nilai tradisional, adaptasi sistem kekerabatan dalam konteks modern, dan potensi revitalisasi bahasa dan budaya Bugis. Penelitian ini berkontribusi pada pemahaman yang lebih mendalam tentang hubungan antara bahasa, budaya, dan struktur sosial dalam masyarakat Bugis, serta membuka peluang untuk studi komparatif dan lintas budaya.</p> 2024-11-23T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Indonesian Journal of Linguistics https://ijl.upnjatim.ac.id/index.php/ijl/article/view/13 ANALISIS FRAMING KOTA JAKARTA PASCA WACANA PERPINDAHAN IBUKOTA NEGARA PADA MEDIA ONLINE 2024-11-12T04:02:52+00:00 Riris Simamora rirismutiarasimamora@gmail.com Sonya Ayu Kumala sonyaa.ayuu@gmail.com <p>Penelitian ini merupakan salah satu kajian wacana yang membahas <em>framing</em> berita pada media online Kompas. Teori yang digunakan adalah Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji bagaimana pembingkaian berita terkait Kota Jakarta pasca wacana perpindahan Ibukota Negara ke Nusantara (IKN). Tiga berita yang sesuai dengan topik dipilih berdasarkan tanggal terbit lalu diberi kode dengan nama berita 1, berita 2, dan berita 3. Setelah itu, dilakukan analisis dengan teori <em>framing</em> oleh Zhongdang Pan dan Gerald M Kosicki. Ditemukan bahwa ketiga berita tersebut memenuhi empat struktur yaitu; sintaksis, skrip, tematik, dan retoris. Berita yang disampaikan lugas namun ditemukan dobel informasi dalam setiap pemberitaan.</p> 2024-11-23T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Indonesian Journal of Linguistics https://ijl.upnjatim.ac.id/index.php/ijl/article/view/21 PERMAINAN BAHASA SEBAGAI STRATEGI PEMASARAN ROKOK A MILD 2024-11-18T09:22:38+00:00 Mikail Randu Rayyana 23046010005@student.upnjatim.ac.id <p>Artikel ini menggunakan filsafat bahasa sebagai pisau analitis untuk mengupas permainan kata dalam pemasaran rokok. Permainan bahasa merujuk pada penggunaan bahasa yang kreatif dan menyimpang dari aturan konvensional untuk mencapai tujuan tertentu. Tujuan dari penelitian ini untuk memberitakan kepada masyarakat tentang penggunaan permainan bahasa yang digunakan oleh salah satu pabrik rokok terkenal. Metode yang dilakukan dalam analisis ini adalah dengan cara mengumpulkan data iklan di YouTube dan mengidentifikasi penggunaan bahasa dalam narasi iklan tersebut. Analisis ini menunjukkan bahwa permainan kata dalam pemasaran rokok digunakan untuk menciptakan makna yang kompleks dan multidimensi, yang membuat pesan iklan lebih menarik dan mudah diingat. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu industri rokok menggunakan beberapa teknik untuk membuat merokok terlihat menarik dan aman. Hal tersebut dapat berdampak negatif pada kesehatan masyarakat, terutama generasi muda. Penting bagi konsumen untuk lebih kritis terhadap pesan iklan rokok, dan untuk menyadari bahwa permainan kata dapat digunakan untuk memanipulasi mereka.</p> 2024-11-23T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Indonesian Journal of Linguistics